Chip Online Indonesia

Kaspersky Kuartal Pertama 2011: Ancaman Pada Ponsel Pintar hingga Sertifikat Digital Palsu

Posted:

Jakarta, CHIP.co.id - Kaspersky Lab menginformasikan berbagai tren penting yang terjadi di kuartal pertama tahun 2011 setelah menganalisis sejumlah besar ancaman TI di berbagai platform dan perangkat. Informasi ini disampaikan di fPod, fX lifestyle X'nter, Jakarta (21/6).

Erwin Yovitanto selaku Business Manager Astrindo Starvision (Distributor Kaspersky Lab di Indonesia) membuka acara dengan menginformasi ledakan pertumbuhan popularitas pada perangkat bergerak seperti ponsel pintar Android yang tidak terlewatkan oleh para penjahat dunia maya. Para ahli Kaspersky sangat yakin bahwa total volume mobile malware pada tahun 2011 setidaknya berjumlah dua kali lipat dari tahun 2010.

Ancaman Terhadap Ponsel Pintar

Berbagai metode baru dibuat oleh para penjahat dunia maya dalam upaya menginfeksi perangkat pengguna. Lebih dari 50 aplikasi di ponsel pintar Android berbahaya terdeteksi di kuartal pertama yang didistribusikan melalui Android Market. Program-program berbahaya tersebut merupakan versi yang dikemas ulang (re-packed) dari piranti lunak legal dengan komponen Trojan berbahaya yang ditambahkan ke dalamnya.

Hal ini juga diperbesar dengan banyaknya pengguna ponsel pintar yang melakukan jailbreak atau root pada perangkat ponsel, sehingga akses Trojan dapat dengan mudah mengambil alih dan menginfeksinya. Terdapat dua faktor utama yang menjadi distribusi melalui toko aplikasi akan terus meningkat di masa mendatang, yaitu akun seorang developer yang terjangkau untuk Android Market haya $25 dan kedua adalah memeriksa kode aplikasi yang baru dipublikasikan sangat menyita tenaga kerja serta menyulitkan untuk diotomisasi.

Ancaman pada perangkat bergerak menjadi lebih rumit dengan adanya kenyataan bahwa ponsel pribadi semakin marak digunakan untuk menyimpan dan mengirim rahasia perusahaan. Pada saat yang sama, karyawan perusahaan cenderung mengabaikan pentingnya melindungi data yang tersimpan dalam perangkat tersebut. Ponsel pun diadopsi secara luas menjadi dompet digital di masa mendatang yang tentunya memerlukan pengamanan pada perangkat ponsel.

Serangan ke Perusahaan Besar

Serangan DDos konvensional yang memblokir akses ke server perusahaan untuk jangka waktu yang tak tentu, berbagai serangan yang berfokus mendapatkan akses tidak sah ke server dengan tujuan mencuri informasi. Profesional penjahat dunia maya telah beralih dari penyerangan massal komputer rumah ke pembajakan perusahaan besar.

Gelombang serangan protes juga dilakukan para penjahat dunia maya dengan tujuan merusak reputasi perusahaan, salah satu contoh serangan adalah insiden pembajakan yang menargetkan HBGary, perusahaan keamanan TI di Amerika Serikat. Setelah berhasil mengakses informasi rahasia perusahaan, para hacker kemudian mempublikasikannya, yang belakangan diketahui bahwa informasi ini merupakan hasil curian penjahat dunia maya untuk memeras pihak tertentu.

Di akhir kuartal pertama 2011, sebuah varian baru dari GpCode ransomware berbahaya muncul. Trojan ini mengenkripsi data pada komputer yang terinfeksi dan meminta uang tebusan. GpCode versi baru ini menimpa file-file dengan data dienkripsi, membuatnya tidak dapat dipulihkan.
Uniknya, penjahat dunia maya hanya menyerang wilayah Eropa dan bekas Republik Soviet yang hanya berlangsung dalam beberapa jam saja.

Sertifikat Digital Palsu

Tren lain yang sedang populer adalah penyerangan melalui jejaring sosial, blog, torrents, YouTube dan Twitter dengan melakukan perubahan sertifikat digital palsu. Layanan ini menfasilitasi pertukaran data secara cepat dan sederhana antara pengguna di setiap sudut dunia. Informasi yang diterbitkan dalam sebuah situs sering dipandang sebagai sumber yang terpercaya. Kepopuleran dari sumber-sumber tersebut telah menarik perhatian penjahat dunia maya. Hal ini dilakukan para penjahat dunia maya dengan membuat sertifikat digital palsu dan membodohi para pengguna saat terjadi salah pengetikkan alamat situs, atau dengan tampilan yang menyerupai situs aslinya.

Resiko Tertinggi Terinfeksi Berdasarkan Wilayah Situs

Terdapat tujuh lokasi yang memberikan indikator resiko tertinggi antara 41-60% yaitu wilayah Rusia, Oman, Iraq, Belarus, Armenia, Azerbaijan dan Kazakhstan. Untuk negara berisiko rata-rata 21-40% mencakup total 87 negara. Dan untuk negara yang tergolong aman berisiko sekitar 13-20% mencakup 33 negara. Persentase terkecil ini mencakup wilayah Jepang, Jerman, Serbia, Czech Republik dan Luxembourg.

Resiko Pada Ancaman Lokal

Ancaman lokal pun menjadi perhatian yang tidak kalah pentingnya, dimana resiko tertinggi mencakup wilayah Sudan, Bangladesh dan Iraq yang menginfeksi lebih dari 60% pada komputer lokal. Untuk infeksi lokal yang terbilang cukup tinggi dalam rentang 41-60% meliputi 48 negara seperti India, Philipina, Thailand, Rusia, Ukraina, Kazakhstan dan negara Indonesia termasuk di dalamnya. Untuk tingkat menengah dalam rentang 21-40% mencakup 55 negara termasuk China, Brazil, Ecuador, Argentina, Turkey, Spain, Portugal dan Polandia. Dan tingkat terkecil mencakup 24 negara termasuk di dalamnya adalah Jepang, Jerman, Switzerland, Luxembourg dan Denmark.

Selama kuartal pertama 2011, tercatat sebanyak 412.790.509 infeksi lokal berhasil di blok oleh Kaspersky Lab dari komputer pengguna yang terhubung ke Kaspersky Security Network. Secara total, terdapat 1.987.044 insiden program yang berpotensi dan berbahaya yang telah dilaporkan. Jumlah ini termasuk antara lain, obyek yang berada di komputer korban melalui jaringan lokal atau media penyimpanan data melalui situs, email dan jaringan. Tercatat pula 28.752.203 aplikasi rentan dan file yang terdeteksi pada komputer pengguna.

Tips

Jangan lakukan jailbreak atau me-root ponsel pintar untuk menghindari pengambil-alihan sistem.
Gunakan sistem operasi terkini yang mendapat dukungan penuh dari situs pembuat sistem operasi.
Lakukan update secara berkala, baik pada sistem operasi dan piranti lunak seperti Adobe Reader, Adobe Flash Player, Sun Java JDK/JRE/SDE, Apple Quicktime, Winamp, Microsoft Office, Adobe Shockwave, hingga antivirus yang Anda gunakan pada komputer, laptop dan perangkat ponsel.

Fujitsu Conference 2011: Memperingati 76 Tahun Perjalanan Teknologi

Posted:

Jakarta, CHIP.co.id - Menandai perjalanan 76 tahun perjalanan teknologi dari Fujitsu selaku penyedia solusi bisnis, teknologi informasi dan telekomunikasi, kali ini Fujitsu menghadirkan acara Konferensi Fujitsu 2011 yang digelar di Shangri-La Hotel, Jakarta. Acara ini menghadirkan lebih dari 600 pelanggan dan mitra dalam sebuah konferensi selama satu hari penuh tentang teknologi, transformasi dan inovasi yang bertepatan dengan peluncuran penawaran Komputasi Awan Fujitsu di Indonesia (16/6).

Pada acara ini hadir (foto dari kiri ke kanan) Craig Baty selaku Chief Technology Officer Fujitsu Australia and New Zealand, Achmad S Sofwan selaku President Director Fujitsu Indonesia dan Andreas Ananto Kagawa selaku Country Manager VMWare Indonesia yang memberikan berbagai penjelasan mengenai perjalanan teknologi Fujitsu bersama dengan informasi peluncuran tiga solusi komputasi awan di lingkup ASEAN. Tiga solusi yang dihadirkan oleh Fujitsu adalah Fujitsu Global Cloud Platform, Fujitsu SAP IaaS (Infrastruktur-as-a-Service) dan Fujitsu Cloud Professional Services.

Achmad S Sofwan membuka acara dengan menginformasikan bahwa Tiga Penawaran Komputasi Awan untuk Pasar Indonesia dikembangkan dengan menerapkan pendekatan kolaborasi sehingga dapat membaantu pelanggan untuk mencapai tujuan spesifik yang mereka inginkan dari program komputasi awan. Memperingati 76 Tahun Perjalanan Teknologi yang melayani para pelanggan dengan teknologi, solusi dan layanan yang superior, merupakan upaya Fujitsu dalam mengembangkan ide-ide baru dari ide, saran, kebutuhan dan keinginan pelanggan yang digabungkan dengan kemampuan tak terhingga untuk mengubahnya menjadi produk, solusi, layanan dan inovasi baru.

Craig memaparkan mengenai beberapa hal yang dibutuhkan dalam komputasi awan, seperti layanan keamanan yang menjadi faktor utama, layanan perbaikan, layanan ketersediaan, transisi ketrampilan, sistem pemantauan kinerja, waktu untuk penambahan kapasitas, informasi layanan TI, skala waktu untuk setup, hingga dukungan penggunaan ke berbagai negara lain. Dan tercatat bahwa sebanyak 79 persen memerlukan dukungan mengenai pemanfaatkan teknologi komputasi awan. Fujitsu juga mendefinisikan mengenai komputasi awan, dimana terdapat tiga hal yang mencakup Pay Per Use, Self Service serta Elastic and Scalable.

Dalam lingkup bisnis dan kebutuhan TI, pelaksanaan dan penggunaan komputasi awan harus berjalan seiringan, diawali dengan Layanan Infrastuktur yang mencakup komputer, penyimpanan data hingga perubahan model jaringan; Layanan Aplikasi yang mencakup perubahan aplikasi untuk meminimalis kebutuhan teknologi; Layanan Aktivitas mencakup kebutuhan pelanggan yang turut menyesuaikan dengan layanan bisnis; hingga Layanan Konten yang mencakup integrasi bisnis yang disesuaikan dengan harga dan kualitas yang diperlukan oleh pelanggan. Fujitsu menghadirkan berbagai layanan sesuai kebutuhan pelanggannya.

Fujitsu Global Cloud Platform

Fujitsu menawarkan berbagai layanan komputasi awan, dimana bertujuan untuk memudahkan perusahaan multinasional untuk memanfaatkan layanan infrastuktur yang dibutuhkan dalam skala multi lokasi. Fujitsu hadir dalam beberapa lokasi secara global di seluruh dunia seperti Singapura, Jepang, Australia, Amerika, Jerman dan Inggris. Dan sebesar 99,95 persen tingkat fleksibilitas dan garansi yang diberikan dalam infrastuktur TI akan berjalan dengan baik. Fujitsu menggabungkan skalabilitas awan publik dan keamanan kelas enterprises serta pengaturan spesifikasi dari komputasi awan privat sehingga menjadi begitu mudah bagi perusahaan multinasional melayanan kebutuhan infrastuktur lokal yang tersebar di beberapa lokasi.

Fujitsu SAP IaaS

Layanan komputasi awan ini hadir untuk pasar khusus yang memerlukan kebutuhan lingkungan teknologi SAP yang merupakan IaaS pertama. Di desain untuk menekan biaya dengan memanfaatkan layanan infrastuktur SAP untuk pengguna SAP yang sesuai dengan bisnis yang diperlukan. Pengguna SAP dapat menekan biaya hingga 30 persen atau lebih dengan memanfaatkan layanan ini. Fujitsu SAP IaaS memberikan beberapa pilihan untuk pelanggannya, seperti Pemeliharaan Secara Menyeluruh, baik pada perangkat keras, jaringan dan perangkat lunak; Layanan Pengelolaan yang mencakup backup sistem dan pemulihan yang menyeluruh, pemulihan saat terjadi bencana alam, monitor selama 24 jam dan 7 hari penuh, hingga ketersediaan WAN; Layanan Tingkat Perusahaan mencakup ketersediaan 99,9 persen, respon cepat dalam waktu kurang dari 3 detik dan RTO hingga 3 jam; dan Sumber Daya OnDemand mencakup penggunaan SAPS (1000SAPS per hari) dan penyimpanan data (GB per bulan).

Fujitsu Cloud Professional Services

Fujitsu menghadirkan layanan komputasi awan profesional dimana layanan ini membantu mengorganisasi dalam mengadopsi komputasi awan; mengeksplorasi dan menginformasikan perubahan hingga peluang apa yang dapat diberikan oleh komputasi awan; dan layanan ini mencakup Studi Kelayakan Awan, Program Pengenalan Awan, Disain dan Penggelaran Awan, Edukasi dan Pelatihan Awan, Layanan Perluasan dan Penghantaran.

Craig juga menambahkan bahwa peluncuran ketiga penawaran komputasi awan untuk pasar Indonesia, organisasi di Tanah Air dapat menggandeng Fujitsu untuk membantu mereka mengawali perjalanan komputasi awan. Untuk memperoleh manfaat sesungguhnya dari komputasi awan, para CIO dan organisasi harus bersama-sama mendeskripsikan semua pilihan yang tersedia sehingga menghasilkan gambaran yang lengkap. Di kawasan ASEAN, Fujitsu telah membantu berbagai organisasi mendapatkan manfaat tersebut, melalui layanan berbasis komputasi awan yang lengkap. Fujitsu juga sebelumnya telah meluncurkan penawaran komputasi awan ini di kawasan Singapura dan Malaysia. Di ASEAN, Fujitsu telah bekerja bersama para pelanggan, seperti National Institute of Singapore (NIE) dan SingPost melalui kolaborasi secara erat untuk menangani berbagai kebutuhan khusus dan mendorong benefit yang terukur dari penerapan komputasi awan. Di saat yang saya, Singapore Technologies Electronics Limited bermitra dengan Fujitsu untuk memberikan solusi belakar interaktif di dalam awan.

Andreas Ananto Kagawa juga menginformasikan secara global mengenai kemitraan VMware dan Fujitsu pada Fujitsu Conference 2011 ini, dimana hadir dengan berbagai solusi terbaik untuk para pelanggan di Indonesia, khususnya ketika mereka menerapkan virtualisasi sebagai katalis sekaligus titik awal perjalanan komputasi awan. Komputasi awan menjanjikan penghantaran layanan TI yang gesit dan efisien, kunci untuk merealisasikan berbagai manfaat itu adalah menciptakan model awan sedemikian rupa sehingga sesuai dengan pendekatan bisnis dan TI mereka.

Fujitsu Conference 2011 juga menggelar sesi khusus untuk industri layanan kesehatan. Sesi ini membahas berbagai inovasi di bidang layanan kesehatan yang dapat memperbaiki efisiensi untuk meningkatkan kualitas layanan dan meningkatkan kepuasan pelanggan.

Fujitsu Conference 2011 menghadirkan inovasi TI yang cerdas, layanan yang adaptif dan berbagai aplikasi yang dapat mendorong efisiensi di berbagai industri, yang didukung oleh Symantec, VMware, Intel, Cisco, SAP, Salesforce.com, Brocade, ECS dan Eaton.

The Listrik Blog

Sabtu, 25 Juni 2011